Contoh SOP Corrective Action (Tindakan Koreksi dan Perbaikan) File

Konten [Tampil]
Contoh SOP Corrective Action


Corrective action dalam K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) adalah proses untuk mengambil tindakan perbaikan yang ditujukan untuk mengatasi masalah-masalah keamanan dan kesehatan yang terjadi di tempat kerja. Corrective action diambil setelah terjadi insiden atau kecelakaan kerja, atau setelah terdeteksi adanya masalah keamanan dan kesehatan yang perlu diatasi untuk mencegah terjadinya kecelakaan atau insiden di masa depan.

Proses Corrective Action

Identifikasi masalah: masalah keamanan dan kesehatan yang perlu diperbaiki diidentifikasi melalui pengamatan, pemeriksaan, atau laporan insiden atau kecelakaan kerja.

Evaluasi masalah: masalah dievaluasi untuk menentukan penyebab akar dan dampak yang terjadi.

Pengembangan tindakan perbaikan: berdasarkan evaluasi, tindakan perbaikan yang tepat dikembangkan.

Implementasi tindakan perbaikan: tindakan perbaikan diimplementasikan untuk mengatasi masalah.

Monitoring dan pengawasan: efektivitas dari tindakan perbaikan dipantau untuk memastikan bahwa masalah telah teratasi dan tidak terulang.

Corrective action merupakan bagian penting dari program K3 di tempat kerja dan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan pekerja.

Contoh SOP Corrective Action (Tindakan Koreksi dan Perbaikan)



TUJUAN

Memastikan tindakan perbaikan dan atau pencegahan terhadap ketidaksesuaian maupun potensi ketidaksesuaian baik material, proses, produk, dilakukan dengan benar.


RUANG LINGKUP

Semua aktifitas di perusahaan.


DEFINISI

Ketidaksesuaian internal

:

Ketidaksesuian/masalah di internal PT. INDONESIA berupa ketidaksesuaian material, proses yang dapat mempengaruhi K3

Ketidaksesuaian eksternal

:

Ketidaksesuaian yang berasal dari pihak luar berupa surat klaim, laporan unjuk kerja, surat teguran, keluhan yang berasal dari pelanggan, lingkungan sekitar maupun pemerintah.

PKTP

:

Permintaan Tindakan Koreksi dan Perbaikan  


REFERENSI

SMK3 PP 50/2012 elemen E

ALUR PROSES

PROSEDUR

PIC

Deskripsi

Dokumen / Catatan

Departemen terkait

Identifikasi setiap ketidaksesuaian baik yang aktual maupun yang potensial


Pelapor 

Departemen terkait

Laporkan setiap ketidaksesuaian yang ditemukan maupun potensi ketidaksesuaian kepada Manager terkait.

PTKP

Ahli K3


Terbitkan Permintaan Tindakan Koreksi dan Perbaikan (PTKP) kemudian serahkan ke departemen terkait.

PTKP

Departemen terkait

Lakukan analisa masalah, lalu buat rencana tindakan perbaikan dan atau pencegahan.

PTKP

Depertemen terkait

Serahkan kembali PTKP yang telah diisi Ahli K3 untuk PTKP yang terkait dengan K3

PTKP

Depertemen terkait, Ahli K3

Verifikasi hasil tindakan perbaikan dan atau pencegahan, apabila sesuai, maka catat hasil tindakan perbaikan dan atau pencegahan tersebut serta beri tanda pada kotak “EFEKTIF”, dan apabila belum sesuai  diberi tanda pada kotak “TIDAK EFEKTIF” atau “DITUNDA”

PTKP

Depertemen terkait, Ahli K3

Menyimpan catatan terkait dengan koreksi dan tindakan perbaikan sesuai dengan Prosedur Pengendalian Catatan

Prosedur Pengendalian Catatan


KETERANGAN

Untuk ketidaksesuaian yang berasal dari customer berupa klaim ataupun keluhan maka lakukan sesuai dengan Prosedur Penanganan Keluhan Pelanggan

Untuk penanganan ketidaksesuaian pihak luar berkenaan dengan K3 maka Ahli K3 mengkoordinasikan hal tersebut dengan seksi terkait untuk ditentukan tindakan perbaikan dan pencegahaannya yang dituangkan dalam form Permintaan Tindakan Koreksi dan Perbaikan.

RIWAYAT PERUBAHAN

Revisi

Tanggal

Bagian

Keterangan

00


All.

Baru.



Post a Comment

Lebih baru Lebih lama